Di Trive Invest, Anda bisa trading forex, indeks, komoditas, dan saham  CFD dengan penawaran menarik lainnya. Nikmati layanan profesional yang mendukung perjalanan trading Anda, baik sebagai pemula maupun trader profesional.  

1. Trading Forex

Trading forex adalah aktivitas jual beli mata uang asing di pasar global untuk mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga. Mata uang diperdagangkan dalam pasangan, seperti EUR/USD atau USD/JPY. Di Trive Invest, Anda bisa trading dalam 26 pasangan mata uang pilihan.   

2. Trading Indeks 

Trading indeks memungkinkan Anda berinvestasi dalam pergerakan harga sekumpulan saham tanpa harus membeli saham satu per satu. Indeks populer seperti S&P 500, Nikkei 225, Dow Jones DJ30, Hang Seng HK50, dan Nasdaq Tech100 mencerminkan performa pasar tertentu dan bisa menjadi pilihan investasi yang menarik.  

3. Trading Komoditas

Trading komoditas melibatkan jual beli aset seperti Emas, Perak, Minyak Mentah, kopi, dan gandum. Harga komoditas sering kali dipengaruhi oleh faktor ekonomi global, menjadikannya pilihan menarik bagi trader yang ingin diversifikasi portofolio. Perdagangan dilakukan melalui kontrak berjangka atau instrumen derivatif lainnya.  

4. Trading Saham Amerika Serikat

Trading saham adalah aktivitas jual beli saham perusahaan yang terdaftar di bursa. Dengan memiliki saham, Anda mendapatkan bagian kepemilikan di perusahaan dan berpotensi memperoleh keuntungan dari kenaikan harga saham maupun dividen yang dibagikan.  

Keunggulan Trading Forex yang Perlu Anda Ketahui

Pasar valuta asing (forex) menawarkan berbagai keunggulan yang menjadikannya pilihan menarik bagi banyak trader. Selain sebagai peluang investasi, forex juga dapat menjadi sumber penghasilan tambahan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa trading forex semakin diminati: 

1. Likuiditas Tinggi

Forex adalah pasar dengan volume transaksi terbesar di dunia, mencapai lebih dari US$5,3 triliun per hari menurut Bank for International Settlement (BIS). Dengan likuiditas yang tinggi, trader dapat dengan mudah melakukan transaksi dalam jumlah besar tanpa kesulitan menemukan pembeli atau penjual.

Manfaat likuiditas tinggi dalam trading forex:

• Eksekusi Cepat: Perintah transaksi dieksekusi dalam hitungan detik, memungkinkan trader merespons perubahan pasar dengan lebih sigap.

• Minim Manipulasi: Karena banyaknya partisipan, sulit bagi satu pihak untuk mengendalikan harga mata uang secara signifikan.

2. Beroperasi 24 Jam

Pasar forex beroperasi 24 jam sehari, lima hari seminggu, dimulai dari sesi Asia, Eropa, hingga Amerika. Fleksibilitas ini memungkinkan trader untuk menyesuaikan waktu trading tanpa mengganggu aktivitas utama mereka.

3. Akses Mudah

Kemajuan teknologi mempermudah akses ke pasar forex melalui berbagai perangkat, seperti smartphone, laptop, atau komputer. Trader dapat memantau harga, menganalisis pergerakan pasar, dan mengikuti berita ekonomi secara real-time melalui berbagai platform trading.

4. Peluang Keuntungan di Dua Arah

Dalam trading forex, keuntungan tidak hanya diperoleh saat harga naik, tetapi juga ketika harga turun. Dengan strategi yang tepat, trader dapat mengambil posisi buy saat mata uang diperkirakan menguat atau sell saat mata uang diprediksi melemah.

Contohnya, jika seorang trader membeli pasangan mata uang GBP/USD, ia membeli Poundsterling sekaligus menjual Dolar AS. Sebaliknya, jika trader menjual pasangan tersebut, berarti ia menjual Poundsterling dan membeli Dolar AS. Dengan analisis yang baik, trader dapat memanfaatkan fluktuasi harga untuk meraih keuntungan.

5. Penggunaan Leverage

Leverage memungkinkan trader untuk mengontrol posisi yang lebih besar dengan modal yang lebih kecil. Misalnya, dengan leverage 1:100, modal $1.000 dapat mengontrol transaksi senilai $100.000. Namun, leverage juga membawa risiko yang perlu dikelola dengan strategi yang bijak.

Dengan berbagai keunggulan ini, tidak heran jika forex menjadi salah satu instrumen yang paling diminati di dunia trading. Namun, seperti halnya investasi lainnya, pemahaman yang mendalam dan strategi yang tepat sangat diperlukan untuk meraih kesuksesan dalam trading forex.

Regulasi Trading 

Sebelum terjun ke dunia trading, penting untuk memahami aturan yang berlaku agar terhindar dari risiko hukum. Di Indonesia, aktivitas trading diatur dalam regulasi khusus yang meliputi: 

• UU No. 32 Tahun 1997 – Perdagangan Berjangka Komoditi 

• UU No. 10 Tahun 2011 – Revisi dari UU sebelumnya 

• PP No. 49 Tahun 2014 – Regulasi tambahan terkait perdagangan berjangka 

• Peraturan BAPPEBTI – Otoritas pengawas perdagangan berjangka 

• Tata Tertib Bursa & Lembaga Kliring – Aturan operasional bagi para pelaku pasar